Apa terjadi kamis petang kemarin, di kantor DPP Pusat PKS di Kawasan Mampang, adalh merupakn pertemuan yang penuh dengan spekulasi. Pak Kalla datang di sambut dengan sebuah pantun Oleh Presiden PKS Tifatul Sembiring. berikut petikannya :
jalan-jalan ke Kota Padang
singgahlah ke Solok membeli beras
Yusuf Kalla Datang
maka sinyal pun makin JElas.
begitu bunyinya kira -kira kalau gak salah. namun intinya. pertemuan itu makin menunjukkan keseriusan Kalla untuk bercerai dengan SBY, dan maju menjadi penantang SBY dalam Pilpres 2009. mengapa harus PKS? .menurut saya Golkar ingin memanfaatkan peluang image PKS selama ini sebagai partai Bersih, Ibarat seorang Gadis yang cantik Jelita, banyak orang yang ingin berdekatan dengannya. Pak Kalla juga harus ingat, belum tentu juga beliau ditetapkan sebagai capres dari Golkar, walaupun kansnya sangat besar.
memang saatnya sekarang Golkar harus majujan kadernya sebagai capres, wong partai besar pemenang pemilu kok selam ini terkesan kurang pede untuk memimpin bangsa ini.
sudah ada BLok S (SBY), Blok M (Mega), Kalau Kalla jadi ada BLOK K, tambah lagi blok P (prabowo) atau Blok W (wiranto).
Jika benar terjadi koalisi Golkar-PKS, siap2lah blok lain menggalang kekuatan sekuat tenaga untuk memenangkan pe4milu kali ini. damailah pemilu kita, semaga nantinya mereka yang duduk di legislatif, benar menunaikan janji manisnya selama kampanye. dan muncullah pemimpin Indonesia yang dikehendaki rakyat.
jalan-jalan ke Kota Padang
singgahlah ke Solok membeli beras
Yusuf Kalla Datang
maka sinyal pun makin JElas.
begitu bunyinya kira -kira kalau gak salah. namun intinya. pertemuan itu makin menunjukkan keseriusan Kalla untuk bercerai dengan SBY, dan maju menjadi penantang SBY dalam Pilpres 2009. mengapa harus PKS? .menurut saya Golkar ingin memanfaatkan peluang image PKS selama ini sebagai partai Bersih, Ibarat seorang Gadis yang cantik Jelita, banyak orang yang ingin berdekatan dengannya. Pak Kalla juga harus ingat, belum tentu juga beliau ditetapkan sebagai capres dari Golkar, walaupun kansnya sangat besar.
memang saatnya sekarang Golkar harus majujan kadernya sebagai capres, wong partai besar pemenang pemilu kok selam ini terkesan kurang pede untuk memimpin bangsa ini.
sudah ada BLok S (SBY), Blok M (Mega), Kalau Kalla jadi ada BLOK K, tambah lagi blok P (prabowo) atau Blok W (wiranto).
Jika benar terjadi koalisi Golkar-PKS, siap2lah blok lain menggalang kekuatan sekuat tenaga untuk memenangkan pe4milu kali ini. damailah pemilu kita, semaga nantinya mereka yang duduk di legislatif, benar menunaikan janji manisnya selama kampanye. dan muncullah pemimpin Indonesia yang dikehendaki rakyat.
Komentar
Posting Komentar